
Desa Paren merupakan salah satu desa paling selatan diwilayah Kecamatan Mayong. Desa Paren terdiri dari 2 RT dan 8 RT dengan luas 149.756 Ha. Disana memiliki iklim sebagaimana di wilayah Indonesia yakni iklim kemarau dan penghujan. Perbandingan Musim Penghujan dengan Kemarau hampir berimbang setiap 6 bulan, walau waktunya selalu bergeser tergantung alam. Curah Hujan rata-rata sedang, suhu udara di musim penghujan antara 20 s/d 300 C dan di musim kemarau antara 30 s/d 400 C . Hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap pola tanam yang ada di desa Paren yang mana meyoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai petani khususnya padi.
Desa Paren terletak di dataran rendah , sehingga kurang memiliki potensi pariwisata khususnya yang berbau alam. Maka demikian potensi yang ada di Desa Paren bukan pariwisata tetapi cenderung ke pemanfaatan tanah, seperti pembuatan batu bata dan genting. Selain itu ada pula usaha pembuatan meuble, kreneng dan krupuk yang menjadi salah satu usaha dari penduduk Desa Paren
Bencana alam yang berpotensi terjadi di Desa Paren adalah kekeringan dan Banjir. Hal ini di karenakan factor iklim, selain itu terkait banjir di Desa Paren termasuk berpotensi mengalami banjir kiriman dari desa-desa tetangga Ketika musim penghujan.
Berikut merupakan potensi yang ada di Desa Paren :
A.Alam
Seperti yang sudah tertera di atas, Desa Paren tidak memiliki potensi pada pariwisata khususnya alam. Mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai petani khusunya padi. Berikut gambarnya.
Gambar 1. Persawahan Desa Paren.
Gambar diatas merupakan gambar sawah sebelum ditanami padi. Sawah tersebut di bajak dan dialirkan pada air sumberan agar sawah siap untuk di tanami kembali. Penduduk Desa Paren kebanyakan tidak melakukan sistem pergantian tanaman lain selain padi. Hal ini di karenakan tekstur tanah yang kering dan perairan yang kurang memadahi.
-
Budaya
Desa Paren memiliki budaya yang sangat kental akan religinya. Salah satunya adalah perayaan ulang tahun desa (sedekah bumi) yang dilakukandengantahlilandan juga bancaan. Berikut gambarnya :
Gambar 2. Perayaan Sedekah Bumi.
Gambar diatas merupaka perayaan sedekah bumi/ulang tahun desa yang diikuti oleh warga Desa Paren . Peryaan sedekah bumi tersebut bertempat di Balai Desa. Sedekah bumi di Desa Paren sendiri dilaksanakan sekali dalam kurub waktu satu tahun.
-
Hasil Kerjaan
Desa Parenmemiliki beberapa hasil kerajinan khususnya dari pemanfaatan tanah liat , seperti pembuatan batu bata dan genting. Selain itu juga beberapa penduduk ada yang membuat meuble, kerajinan kreneng dan berbagai jenis kerupuk. Berikut gambarnya :
-
Batu Bata
sebelum dan sesudah proses pembuatan…..
Gambar 3.Tempat Pembuatan Batu Bata
Gambar diatas merupakan gambar tempat pembuatan batu bata yang dimiliki oleh penduduk Desa Pare, yang mana merupakan salah satu sumber mata pencaharian utama.
-
Genting
Gambar 4. Pembuatan Genting
Gambar diatas merupakan tempat pembuatan genting yang dimiliki oleh warga Desa Paren.
-
Meuble
Gambar 5. Meuble
Gambar diatas merupakan contoh salah satu usaha kerajinan meuble yang dibuat oleh warga Desa Paren yang mana pemasarannya sudah menjamah sampai ke luar kota.
-
Kreneng
Gambar 6.Kreneng
Gambar diatas merupakansalah satu kerajinan kreneng yang di buat oleh salah satu warga Desa Paren. Kreneng sendiri merupakan sebuah tempat yang di gunakan untuk membungkus buah saat masih di pohon agar tidak jatuh ke tanah Ketika buah masak.
- Aneka Krupuk
Tinggalkan Balasan